Habisi saya!

Habisi saya!

Kemarin siang, gw di bully abis"an sama pak dosen dikampus! Yak apa lagi kalau bukan soal cewek?
Gw dipanggil pak deni buat nata buku karna buku pesanan mahasiswa sudah sampai, oke singkat cerita, setelah slese menata, tiba" ada cewek *STOOPP* kayaknya gw perlu menjelaskan cewek ini siapa..oke gw kenalkan

Berawal dari acara kampus, kayak lomba gitu, tumben"nya gw datang buat support temen seangkatan. Temen duduk disebelah lagi bicarain cewek, berkerudung, kulit putih, muka bersih, sedang yel yel support tim angkatannya.

"bro, tuh liat didepan, krudung coklat, tebak persis siapa?"
"mana? Itu yang bajunya kuning?"
"ya mana lagi? Krudung coklatnnya cuma satu ndul!"
"aaa..hmmm, kayak pernah lihat"
"kelamaan, persis ganis! Coba liat lagi"
"eh iya, mirip"

Btw itu bukan percakapan gw, gw cuma nguping. Tapi dilihat", dari angkatan baru (maba) yang paling terlihat OKE, kayaknya situ doang. 

Itu kesimpulan pertama gw

Masih cerita si cewek ini.
Gw makin lama makin penasaran *gak penasaran banget, tapi cukup penasaran* yang ada di pikiran...
"Namanya siapa?"
Seperti ada rasa ingin berkenalan, ditahun terakhir gw di kampus, gw harus punya kenalan 1 atau 2 junior. Kenapa gitu banget? Kalo gw cerita lagi, bakal PANJANG! Intinya, selama gw hidup? Gak pernah tau menau soal junior :|
Oke..setiap tatap muka, dalem hati cuma ngomong "anjriiit, nyapa kek sama seniornya" <- ngharheeep

Pada suatu event, gw diajak pak dosen untuk minta nemenin beliau di seminar maba. Pak dosen ini bisa dikatakan sahabat pertama saya yang berstatus dosen saya. Oke atas nama "diajak dosen" gw turuti.
Seperti biasa, Pak dosen menanyakan
"Ron, cewek 2014 ada yang oke gak?"
"Kayaknya ada 1"
"Siapa?"
"Ntah, gak tau namanya. Hmm..nah itu di depan pak, baris kedua dari depan"
"Oh..hmm, manis juga"
"Ya gitu lah"

Sejauh ini pas gw ikut gak ada apa apa, Nah saat itu, tiba" gw disebut namanya sama Pak dosen saat beliau isi materi.

"Iya, yang mau belajar fotografi, bisa langsung belajar sama kak roni di belakang saya"

Ngh..semua mata tertuju pada gw *btw gw bukan miss indonesia*
Selesai acara, tiba" Pak dosen menyuruh gw kedepan karena ada sesuatu. Ya sesuatu yang selalu direncanakan dengan rapih, padahal ya gak direncanakan, asal nyeplos aja. Btw tepuk tangan buat sahabat dosen gw *prok prok proook*
"Ini ron, katanya punya kamera, mau belajar fotografi"
Kembali ke habitat gw, GUGUP dan  KRINGAT DINGIN DI DEPAN CEWEK YG GW BILANG "OKE" membuat gw susah untuk tetep kalem, yak..gw gagal kalem, akhirnya senyum senyum tidak jelas. Bye!

"Oh, yauda, kebetulan APS ada pameran, nanti kalo mau kita kesana trus sedikit belajar" ini kata gw, coba tebak apa yang pak dosen bicarakan?

"Gini, saya minta nomer hape kalian (kebetulan ada 3 orang, modusnya kalian, padahal yang diminta 1 orang itu) buat kontak-kontakan ke kak roni, biar enak janjiannya, ini tulis di kertas sini, nanti biar kak roni yang menghubungi"

GAK ADA RENCANA, GAK ADA DRAMA, yang ada SPONTANITAS

Otomatis gw pasang muka ke Pak dosen seakan" berkode "hlok pak? Mau dibuat apa?"
Dan ternyata secara lengkap, si cewek manis ini menuliskan namanya "Miladina". Oh...baik lah, nama yang cukup bagus, panggil apa? Mila? Dina? Nah? Har? Hahahaha..katanya lebih sering dipanggil dina, tapi kalo saya enakan Mila. Tapi nomer itu gak pernah gw gunakan untuk beekomunikasi.

Sejak itu, gw sering di jodoh"in DIDEPANNYA LANGSUNG! Bayangin! Gw yang norak, yang tiap ketemu cewek "OKE" gimana nanggepinnya?

100% BENAR! KALO GAK SALTING, YA KRINGAT DINGIN! GAH!

Dan dari sejak acara itu sampe sebelum kejadian ini (kemarin), gw diam, membisu, dan hanya "eye contact tanpa say hi". Tapi sejak kemarin siang (30 April 2015)...semua berubah

"HABISI SAYA!"
Di ruangan pak dosen, gw yang selesai menata buku, tiba" ada si Mila dan kawan kawannya untuk mengambil buku yang sudah dipesan, ntah kenapa gw liat pak dosen dan pak dosen pun sama, seakan-akan mimiknya pak dosen berkata

"MUAHAHAHA, PAS BANGET NEH, HABISI RONI AH"

"Bukunya Miladina tadi ada di sana kayaknya"

Tiba-tiba si Mila nyeletuk, dan pak dosen juga merespon

"lho? Pak dosen kok tau nama saya?"
"kan tau dari Roni"

Habiss..dimulaiii!!
"hloh! Kata siapa pak? Mesti ngawur"
"iya dari kamu kan ron! Alaaah"
.
.
.
Mandi keringat juga dimulai

Si Mila nyari bukunya, nyeletuk lagi,

"lho pak?!, nama saya salah"
"tulisannya apaan?"
"Maladina pak"
"oh iya, salahin Roni tuh yang nulis salah"
.
.
.
Mandi keringat part 2

Saatnya gw balas!

"Waduh pak, gimana kok bisa salah gini? Garansi laaaah..potong harga"
"iya pak, potong harga" si Mila nyaut
"yauda, gini aja..." mulai..ide busuk busuk manisnya keluar
"gini aja, tanggal 23 saya belikan kamu tiket Tulus sama Roni, ya kan ron?!"
.
.
.
Mandi keringat part 3

Acara mandi selesai, si Mila dkk keluar ruangan, gw dihabisi pak dosen dengan sukses

"ciye roni, akhirnya bisa tidur malam, abis gini mandi besar, habis gini tenang"
"anjriiit"

Skip!
Sekitar jam 5 sorean, gw di whatsapp dan...

Mpuss..amanah diberikan, gimana mau nolak?
Diluar RENCANA, lagi-lagi SPONTANITAS.

Dari sore sampe malam gw cuma kepikiran masalah ini..yak! Akhirnya gw memberanikan diri menggunakan nomer handphone yang dulu pernah dapat, dan save nomer teraebut.

Gw mulai sms
"sorry ganggu, bla bla bla bla, ada line/whatsaapp yg bisa dihub? Mau ngomong masalah kejadian siang tadi"
Doi jawab
"bener mas, line aja, add bla bla bla"

Anjroot..gemetar sekaligus senang, eh biasa aja.
Trus gw akhirnya cerita di line ttg masalah typo dan tiket tulus yg dibelikan pak dosen
Saat itu gw pertama kalinya chat dengan si Mila

"Habisi saya! Ini bukan gw yang biasanya gw. Ini diluar kendali gw, dan kemampuan gw. Tapi selagi gw masih muda, kenapa tidak saya coba?"
KELUAR DARI ZONA NYAMAN! COBA SESUATU YANG BEDA!

Oke bye!

0 comments: (+add yours?)

Post a Comment